Dia adalah pujangga yang terlahir dari kata-kata yang janggal
Yang tak mampu melepaskan dirinya dari kobaran api yang berpusara dalam dirinya
Setiap kata yang terlahir dari goresan jari tangannya yang ringkih
Adalah satu-satunya kuasa yang ia miliki untuk melepaskan neraka sejenak dalam pikirannnya
Dia adalah pujangga yang tak akan bisa kukejar kata-katanya
Seberapa banyak pun aku menuangkan keluh dan kesah
Tangisan dalam diamnya adalah kuasa terkuat
Yang akan selalu membuat setiap kata-katanya melangkah lebih jauh dariku
Sebutkanlah nama setiap pesohor kata yang ada di dunia
Kujawab seadanya namun dia akan menjawab seluruh nama yang bahkan tak pernah sekalipun mampir dalam benakku
Tuhan berkata hiduplah dalam keindahan
Dan itu kutemukan dalam barisan kata-katanya yang tergores indah
Caranya meramu segala camuk dalam pikiran adalah anganku yang masih terus kukejar
Dia adalah pujangga yang hingga kini masih belum bisa kukejar kata-katanya
Barisan kata-katanya adalah obor bagiku untuk melepaskan diri dari sesakku
Meskipun aku tahu ia masih terperangkap dalam nerakanya